IF23A 24 Oktober, 2024 www.reallygreatsite.com www.reallygreatsite.com 

DAFFA Aqyla RIyadi Fauzi maulana akbar Ahnaf Musyaffa DAren saffana darmanji Darel saffana darmanto Sultan fadhilah Luthfi Fauzan Abdullah NURHADI KRISHNAMUKTI 

APA ITU CYBERCRIME ? Kejahatan dunia maya adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan secara luas aktivitas kriminal di mana komputer atau jaringan komputer menjadi alat, target, atau tempat aktivitas kriminal dan mencakup segala hal mulai dari peretasan elektronik hingga serangan penolakan layanan. 

merupakan praktik rekayasa sosial yang melibatkan pemalsuan identitas atau pemakaian metode yang menipu untuk mendapatkan akses tidak sah ke informasi sensitif atau sistem komputer. Dalam hal ini, pelaku cyber crime “mengikuti” atau mengekor korban mereka secara dekat dengan mengambil keuntungan dari kepercayaan atau ketidaktahuan mereka. Phising adalah suatu bentuk kejahatan dunia maya dengan menggunakan metode penipuan untuk mendapatkan informasi rinci terkait akun tertentu melalui cara yang tidak sah. Istilah phising berasal dari kata fishing dalam bahasa Inggris yang berarti memancing, dalam hal ini adalah memancing informasi dan kata sandi dari target. Ransomware adalah jenis malware yang melakukan blokir data korban dengan cara mengenkripsi data/file sehingga pengguna tidak dapat mengakses data yang dimilikinya sampai pengguna bersedia membayar uang tebusan MACAM MACAM KEJAHATAN CYVER Phising Ransomware Tailgating 

Cyberstalking merupakan perilaku berulang kali mengirimkan ancaman membahayakan atau pesan-pesan yang mengintimidasi dengan menggunakan komunikasi elektronik. Menurut Begotti, Cyberstalking merupakan perilaku menyimpang yang menyerang wilayah privasi seseorang menggunakan media internet, seperti email, media sosial, dan komunikasi internet lainnya secara berulang dengan tujuan untuk mengendalikan atau mengontrol, mengintimidasi, mengancam, memaksa, dan mengganggu. Spyware merupakan aplikasi yang bisa membocorkan data atau informasi perilaku atau kebiasaan user komputer. Program tersebut bisa mengumpulkan berbagai informasi seputar user dan selanjutnya mengirimkan informasi tersebut ke lokasi yang telah ditentukan sebelumnya. Hacking atau peretasan merupakan kegiatan menerobos masuk secara ilegal ke program-program komputer milik pihaklain (Babys, 2021: 430). Dalam melakukan peretasan pada device atau komputer tentu saja memiliki konsekuensi yang cukup berbahaya. Beberapa hal yang dapat diretas berkaitan dengan informasi, harta seperti uang, dan berbagai kemungkinan informasi lain. MACAM MACAM KEJAHATAN CYVER Spyware Hacking Cyber Stalking 

KAsus Cyber Crime KAsus Cyber Crime Situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia diretas dan informasinya bocor pada tahun 2004. Sang hacker, Dani Firmansyah, ditangkap pada 22 April 2004. Kebocoran data BPJS Kesehatan pada Mei 2021, yang melibatkan penyebaran 279 juta catatan warga negara Indonesia di forum Online Pada Juli 2021, terjadi kebocoran data pada aplikasi e HAC, kartu elektronik yang dibutuhkan selama pandemi Covid-19. Protokol keamanan yang tidak ketat menyebabkan kebocoran data Bank Syariah Indonesia mendapatkan serangan ransomware LockBit 3.0, data 1,5 TB dicuri, dan membuat Nasabah BSI sempat tidak bisa melayani transaksi online selama beberapa hari. Terdapat di server PDNS terkena serangan ransomware, mengakibatkan gangguan layanan publik seperti imigrasi di beberapa bandara, lalu Kominfo bekerja sama dengan BSSN dan tim forensik untuk memulihkan data dan sistem. 

Gunakan Perangkat Lunak Keamanan yang Tepat 1. Batasi Informasi Pribadi Secara Online 2. Gunakan Kata Sandi Yang Kuat dan Beda-Beda 3. Tetapkan Pengaturan Privasi yang Kuat 4. Jangan Berinteraksi Aktif dengan Orang Asing Online 5. Aktifkan Jaringan VPN Saat Menggunakan Wi-Fi Publik 6. Menjaga Rekam Jejak Digital seperti mengunggah lokasi pribadi dan data pribadi di social media 7. Memasang software keamanan 8. Segera laporkan ke pihak yang berwajib sepeti cyber crime police di indonesia, untuk mencegah langsung kejahatan terjadi 9. Untuk menanggulangi ancaman virus spyware dapat menggunakan perangkat anti-spyware untuk melindungi komputer dari jenis ancaman ini. Spybot adalah salah satu contohnya dan perangkat ini bekerja dengan sangat baik dalam mengidentifikasi dan menghapus tipe-tipe malware tertentu yang sering tidak dihiraukan oleh program anti-virus. Namun, seperti program anti-virus lainnya, sangat penting untuk selalu meng-update definisi Spybot's dan melakukan pemindaian rutin. CARA PENCEGAHAN CYBERCRIME Spyware Hacking Cyber Stalking Langkah aman dalam mencegah hacking, adalah mengembangkan strategi keamanan siber yang efektif dengan memperkuat jaringan dan sistem keamanan. Hal ini dapat mencakup investasi dalam teknologi keamanan yang mutakhir, seperti firewall yang kuat, pemantauan jaringan yang aktif, dan program keamanan yang dapat mendeteksi serangan yang mencurigakan. Selain itu, organisasi juga perlu melibatkan karyawan mereka dalam upaya keamanan siber. Mengedukasi karyawan mengenai praktik keamanan yang baik, seperti penggunaan kata sandi yang kuat dan tidak membuka email atau lampiran yang mencurigakan, dapat membantu mencegah serangan siber. Karena banyak kasus terjadi hacking adalah dari kelalaian orang itu sendiri atau kita bisa sebut human error. 

Cyberstalking merupakan perilaku berulang kali mengirimkan ancaman membahayakan atau pesan-pesan yang mengintimidasi dengan menggunakan komunikasi elektronik. Cyberstalking merupakan salah satu tindak kriminal yang paling sering terjadi di dunia maya. Menurut Begotti, Cyberstalking merupakan perilaku menyimpang yang menyerang wilayah privasi seseorang menggunakan media internet, seperti email, media sosial, dan komunikasi internet lainnya secara berulang dengan tujuan untuk mengendalikan atau mengontrol, mengintimidasi, mengancam, memaksa, dan mengganggu. Mendeteksi dengan toolsdetect 1. toolsdetect berfungsi untuk membedakan mana situs yang asli dan palsu (phishing). Berikut toolsdetect yang dapat digunakan : - PhishShield - LinkGuard Algoritma - PhishDetector 2. Self-education . Sangat penting bagi kita mengedukasi diri tentang phishing mulai dari definisi, cara kerja, contohnya, dll. karena di era modern ini kita tidak bisa jauh dari teknologi dan mau tidak mau kita akan menjumpai bahkan terjerat dalam serangan phishing. Manfaatkan Windows Backup 1. Gunakan Software Recovery File 2. Hapus Virus dengan Antivirus 3. Nonaktifkan Item Mencurigakan pada Startup 4. Perbaiki Host File 5. Gunakan System Restore 6. Gunakan Stop Decryptor 7. Phising Ransomware Tailgating CARA PENCEGAHAN CYBERCRIME 

Dengan semakin meluasnya aktivitas Online, kesadaran akan keamanan cyber menjadi sangat penting. Studi dan pemahaman mendalam tentang jenis serangan, teknik yang digunakan oleh penyerang, dan kerentanan sistem menjadi kunci dalam meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan individu serta organisasi terhadap ancaman cyber. Negara ini mengalami berbagai kasus serangan cyber, termasuk pencurian data, serangan Malware, Phising, dan lainnya. Kurangnya penegakan hukum yang memadai, kompleksitas serangan, dan kesenjangan sosial merupakan faktor-faktor utama yang menyebabkan meningkatnya kasus cybercrime. Kejahatan cyber seperti pencurian identitas, penipuan, dan pelanggaran data dapat menyebabkan kerugian finansial, reputasi buruk, dan kerugian emosional pada individu dan perusahaan. Kesimpulannya, perlunya meningkatkan kesadaran, pengetahuan, serta upaya kolaboratif yang kuat dalam bidang keamanan cyber menjadi esensial untuk melindungi masyarakat dan infrastruktur digital di era digital saat ini. kesimpulan kesimpulan 

https://media.neliti.com/media/publications/481507-sinergi-dalam- menghadapi-ancaman-cyber-w-e42f36c8.pdf https://journal.sinov.id/index.php/juisik/article/download/496/441 https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/539/355 https://scholarhub.ui.ac.id/cgi/viewcontent.cgi?article=1043&context=telj https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/komputer/article/view/658 https://cyberhub.id/pengetahuan-dasar/cara-mengatasi-ransomware https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/STRING/article/view/964/909 https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/MSIM4404-M1.pdf https://ojs.unikom.ac.id/index.php/jurnal-unikom/article/view/126 https://jurnal.unw.ac.id/index.php/jamastika/article/view/2841 https://greenpub.org/JIM/article/view/228 https://simasi.lppmbinabangsa.id/index.php/home/article/view/91 https://scholarhub.ui.ac.id/cgi/viewcontent.cgi?article=1043&context=telj https://www.ijeset.com/media/0002/2N12-IJESET0602134A-v6-iss2- 142-153.pdf http://eprints2.ipdn.ac.id/id/eprint/1336/ https://www.mdpi.com/1999-5903/11/5/120 https://core.ac.uk/download/pdf/328198623.pdf https://journal.admi.or.id/index.php/JUKIM/article/download/1143/1308 https://cybeready.com/awareness-training/a-step-by-step-guide-to- preventing-tailgating-attacks https://www.metacompliance.com/blog/cyber-security- awareness/tailgating-detection-and-prevention REFERENSI REFERENSI 

+123-456-7890 123 Anywhere St., Any City, ST 12345 @reallygreatsite www.reallygreatsite.com