Tips Untuk Membuat Olahraga Lebih Baik Dengan Hipnosis - Praktek membuat sempurna, itulah yang saya orang tua selalu mencoba untuk menasehati kita untuk. Namun, apa yang dia gagal untuk disebutkan dalam judi bola, adalah pentingnya mempraktikkan hal yang akan cara Anda ingin mereka pergi, bukannya mempertimbangkan apa yang harus dilakukan jika tidak salah. Berapa kali Anda bertanya pada diri sendiri "apa yang terburuk yang bisa terjadi?!"

Untuk atlet meskipun, sangat penting bahwa mereka fokus pada pencapaian, untuk menjadi pemenang, pertama kalinya, setiap waktu. Cukup sering, mereka hanya memiliki satu tembakan pada keberhasilan mereka. Menjadi sedikit off formulir pada saat penting adalah tidak hanya pilihan.

Jadi hal pertama yang saya katakan atlet yang datang untuk melihat saya di Hertfordshire, untuk membantu dalam meningkatkan kinerja mereka adalah untuk berlatih sukses. Untuk sebenarnya memvisualisasikan semuanya berjalan dengan baik: mencetak gol yang sempurna, membuat lompatan terpanjang atau menggerakkan tercepat. Dari sudut pandang atraksi, kita tahu bahwa Anda akan menarik lebih banyak dari apa yang Anda fokuskan, jadi penting untuk fokus dalam keberhasilan. Hal ini membantu untuk mewujudkan hasil yang diinginkan, tetapi lebih dari itu, ketika Anda fokus pada sesuatu dalam pikiran Anda, Anda juga mengakses semua jaringan saraf yang sama seperti jika Anda sedang melakukan tindakan. Para ilmuwan awalnya percaya bahwa jaringan saraf hanya ada di otak, tapi sekarang kita tahu bahwa mereka adalah jaringan di seluruh tubuh Anda. Ini berarti bahwa jika misalnya, Anda berpikir tentang berjalan, seperti yang Anda berbaring di tempat tidur Anda, Anda akan mengaktifkan dan mengakses otot di kaki Anda. Hal ini sangat mungkin bahwa mereka akan kedutan tidak sadar seperti yang Anda mempertimbangkan memindahkan mereka. Ini terkenal dicatat oleh Milton Erickson, orang yang sebagian besar bertanggung jawab untuk membawa hipnosis ke arena klinis. Ketika Milton masih kecil ia dipukul dengan polio dan lumpuh kiri. Ketika ia duduk di kursi, rindu untuk berada di luar bermain dengan saudara-saudaranya, membayangkan berjalan di rumput panjang dan menendang sepak bola, ia melihat bahwa kakinya telah mulai ayunan di kursi!

NLP memanfaatkan teknik yang disebut anchoring. Dalam hal ini, pikiran menciptakan hubungan antara perasaan yang intens dan pemicu eksternal. Hal ini dapat berdampak positif dan negatif bagi atlet kami. Sebagai contoh, mungkin ada jangkar negatif (pemicu yang menciptakan perasaan buruk) terkait dengan kegagalan masa lalu yang berangkat setiap kali atlet melakukan atau karena melakukan. Jika pemicu untuk perasaan buruk dapat dibentuk, maka jangkar negatif dapat dengan mudah runtuh. Jika seorang atlet perlu untuk memasuki emosi akal, seperti tenang, fokus atau kekuasaan, sebuah jangkar dapat dibuat dengan pemicu, Meras jemari mereka misalnya.