Upgrade to Pro — share decks privately, control downloads, hide ads and more …

Desain Grafis 2 (Pertemuan 2)

Desain Grafis 2 (Pertemuan 2)

Berisi materi tipografi untuk mata kuliah desain grafis 2

rizki mufrizal

May 16, 2023
Tweet

More Decks by rizki mufrizal

Other Decks in Technology

Transcript

  1. Dasar Tipografi Tipografi adalah suatu ilmu dalam memilih dan menata

    huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.
  2. Mengapa Ada Tipografi ? Huruf dan tulisan memiliki arti amat

    penting bagi manusia. Bahkan, yang namanya peradaban atau masa sejarah ditandai dengan peristiwa dikenalnya tulisan oleh manusia. Zaman sebelum ada tulisan sering disebut zaman prasejarah. Kalau Anda melihat ke buku atau ke layar komputer, Anda akan melihat huruf dan tulisan. Di jalanan pun Anda akan melihat tulisan. Di pakaian, di badan mobil dan pesawat terbang, bahkan di gua- gua purbakala Anda bisa menjumpai tulisan. Selain gambar, huruf adalah cara manusia berkomunikasi secara visual.
  3. Apakah ada Ahli Tipografi ? Ahli Tipografi disebut Tipografer. Para

    tipografer selalu berkarya dan memberikan kontribusi yang positif bagi bangsa Indonesia tentu patut kita dukung dan kita banggakan. Salah satunya kontribusi di bidang pengembangan karakter Aksara Nusantara menjadi desain Huruf Latin dengan tujuan menjaga kelestarian budaya bangsa.
  4. Tipe/Typeface dan Font Font adalah koleksi dari huruf, angka, symbol

    dan karakter yang digunakan untuk membentuk kata. Typeface adalah pandangan artistik atau desain dari alphabet, termasuk huruf, angka, symbol dan karakter. Biasanya typeface berada dalam satu kelompok
  5. Contoh Typeface 1. Serif Font 2. Sans Serif Font 3.

    Monospace 4. Arial 5. Times New Roman
  6. Prinsip Tipografi 1. Legibility : Kualitas pada huruf membuat huruf

    tersebut dapat dibaca 2. Readibility : Penggunaan huruf dengan memperhatikan hubungannya dengan huruf lain sehingga terbaca 3. Visibility : Kemampuan suatu huruf, kata, kalimat dalam suatu karya komunikasi visual dapat terbaca dalam jarak tertentu 4. Clarity : Kemampuan huruf-huruf dalam karya desain dapat dibaca dan dimengerti oleh pengamat yang dituju
  7. Anatomi Huruf Menurut teori Getsalt mengenai persepsi manusia, diperlukan adanya

    kontras antara ruang positif dan negatif. Ruang positif disebut figure sedangkan ruang negatif disebut ground.
  8. Anatomi Huruf Garis akhir yang berada di bagian ujung huruf

    disebut terminal. Batang dari sebuah huruf disebut stem
  9. Anatomi Huruf Garis pembuka dari sebuah huruf disebut serif. Sehingga

    huruf yang memiliki garis pembuka disebut sebagai huruf serif. Sedangkan huruf yang tidak memiliki garis pembuka disebut sebagai huruf san serif
  10. Karakter Huruf Vertikal (tegak) huruf yang dalam batang tubuhnya atau

    cara membuat karakternya terdapat unsur garis tegak baik dalam posisi berdiri maupun merebah sebagai unsur pembentuk utamanya. Contoh : E, F, H, I, L, T
  11. Karakter Huruf Curved (lengkung) Serupa dengan karakter tegak, huruf dengan

    karakter lengkung dalam batang tubuhnya didominasi oleh karakter garis lengkung dalam unsur utama pembentuknya. Contoh : C, O, Q, S
  12. Karakter Huruf Oblique (diagonal) huruf yang dalam batang tubuhnya atau

    cara membuat karakternya terdapat unsur garis diagonal atau miring sebagai unsur pembentuk utamanya. Contoh : A, K, M, V, W, X, Y, Z
  13. Karakter Huruf Combination huruf yang dalam batang tubuhnya atau cara

    membuat karakternya terdapat unsur garis, diagonal, tegak, dan lengkung sebagai unsur pembentuk utamanya. Contoh : B, D, G, J, P, R, U
  14. Garis Bantu Huruf 1. Capline. Merupakan garis imajiner yang lurus

    pada bagian teratas huruf kapital. 2. Ascender. Merupakan bagian huruf kecil yang berada diantara capline dengan meanline. 3. Meanline. Merupakan garis imajiner yang lurus pada bagian teratas huruf kecil. 4. Baseline. Merupakan garis imajiner yang lurus pada bagian terbawah huruf. 5. Descender. Merupakan bagian huruf kecil yang berada di bawah baseline. 6. X-Height. Merupakan jarak antara baseline dengan capline.
  15. Sistem Pengukuran Huruf 1. Point, digunakan untuk mengukur tinggi huruf.

    2. Pica, digunakan untuk mengukur panjang baris. 3. Em, digunakan untuk jarak antar kata 4. Unit, digunakan untuk mengukur lebar satu huruf serta jarak antar huruf